Sistem penggerak pada mobil bisa mempengaruhi kemampuan performa mobil secara keseluruhan.
Tidak hanya soal performa kebut-kebutan tapi kenyamanan, leamanan dan stabilitas pengendalian yang menjadi tolok ukur utama untuk mobil produksi masal.
Di mobil, kita memiliki opsi type mobil dengan penggerak FWD (Front Wheel Drive) artinya berpenggerak roda depan.
Ada juga RWD (Rear Wheel Drive) yang berpenggerak roda belakang, salah satu sistem penggerak paling umum pada mobil.
Selain RWD dan FWD ada juga AWD dan 4WD yang berpenggerak semua roda tapi dengan sistem yang sedikit berbeda.
Sistem penggerak FWD dan RWD selain memiliki perbedaan dari sistem penggeraknya, juga di pengaruhi oleh posisi mesinnya.
Posisi mesin pada Mobil bisa di depan tengah atau belakang yang masing-masing bisa mempengaruhi karakteristik mobil secara keseluruhan.
Baca juga :
Berikut kelebihan dan Kekurangan mobil FWD dan RWD berdasarkan layout posisi mesinnya.
1. Mobil dengan mesin di Depan - penggerak Roda Belakang
Kelebihan Mobil Front Engine RWD :
2. Mobil dengan mesin di Depan - penggerak Roda Depan
Kelebihan Mobil Front Engine FWD :
3. Mobil dengan Mesin di Belakang – penggerak Roda Belakang
Kelebihan Mobil Rear Engine RWD :
Setiap konstruksi yang di terapkan oleh pabrikan otomotif pada produk kendaraannya, pastilah sudah mempertimbangkan segala aspek, baik dari segi fungsi, efisiensi, dan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi performa dari mobil yang di produksinya.
Tidak hanya soal performa kebut-kebutan tapi kenyamanan, leamanan dan stabilitas pengendalian yang menjadi tolok ukur utama untuk mobil produksi masal.
Di mobil, kita memiliki opsi type mobil dengan penggerak FWD (Front Wheel Drive) artinya berpenggerak roda depan.
Ada juga RWD (Rear Wheel Drive) yang berpenggerak roda belakang, salah satu sistem penggerak paling umum pada mobil.
Selain RWD dan FWD ada juga AWD dan 4WD yang berpenggerak semua roda tapi dengan sistem yang sedikit berbeda.
Sistem penggerak FWD dan RWD selain memiliki perbedaan dari sistem penggeraknya, juga di pengaruhi oleh posisi mesinnya.
Posisi mesin pada Mobil bisa di depan tengah atau belakang yang masing-masing bisa mempengaruhi karakteristik mobil secara keseluruhan.
Baca juga :
- Perbedaan AWD dan 4WD
- Perbedaan Mesin Longitudinal dan Tranversal
- Kelebihan dan Kekurangan Layout mesin Depan Tengah dan Belakang
Berikut kelebihan dan Kekurangan mobil FWD dan RWD berdasarkan layout posisi mesinnya.
1. Mobil dengan mesin di Depan - penggerak Roda Belakang
Kelebihan Mobil Front Engine RWD :
- Distribusi beban lebih baik
- Grip lebih baik
- Nyaman di kendarai
- Pendingin mesin lebih baik
- Suara mesin lebih halus karena pipa knalpot bisa lebih panjang sehingga suara ledakan proses pembakaran bisa teredam dengan baik.
- Bisa mengakomodasi mesin yang panjang (lebih dari 4 silinder segaris/Longitudinal)
- Berat, banyak komponen mesin yang dibutuhkan seperti propeler dan gardan
- Ruang kabin terganggu adanya propeler
2. Mobil dengan mesin di Depan - penggerak Roda Depan
Kelebihan Mobil Front Engine FWD :
- Ruang kabin lebih luas
- Opsi letak dan ukuran tangki bahan bakar lebih fleksibel
- Lebih aman terhadap benturan dari depan
- Panjang mobil bisa lebih pendek dengan menerapkan posisi mesin Tranversal
- Kompertment penumpang lebih baik
- Pendinginan mesin lebih baik
- Mobil lebih mudah dikendalikan meskipun jalan licin karena hujan karena traksi roda depan lebih baik
- Perlu power steering karena beban yang di tanggung roda depan cukup berat
- Suplai tenaga tidak seimbang karena poros keroda tidak sama panjang/tidak simetris (Kecuali mesin Boxer)
- Penggunaan ban depan lebih boros
- Efisiensi pengereman kurang efektif, 75% depan dan 25% belakang
- Kemampuan mendaki kurang baik
- Urusan maintenance rumit karena semua bagian mesin terkumpul di depan membuatnya menjadi kompleks.
3. Mobil dengan Mesin di Belakang – penggerak Roda Belakang
Kelebihan Mobil Rear Engine RWD :
- Kemampuan menanjak cukup baik
- Setir lebih ringan meskipun tanpa power steering
- Distribusi rem cukup baik
- Umur pakai ban belakang pendek
- Proses pendinginan mesin buruk
- Ruang bagasi sempit
- Sensitif terhadap perubahan kecepatan angin
- Keamanan kurang baik mengingat posisi tangki didepan
Setiap konstruksi yang di terapkan oleh pabrikan otomotif pada produk kendaraannya, pastilah sudah mempertimbangkan segala aspek, baik dari segi fungsi, efisiensi, dan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi performa dari mobil yang di produksinya.