Tips ini sebenarnya tidak terlalu penting jika kita bisa menggunakan tempat pakan yang sesuai dengan umur ayam.
Tempat pakan ayam buatan pabrik yang banyak di jual di toko perlengkapan ternak tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran.
Tempat pakan khusus ini bisa bermanfaat agar makanan yang diberikan pada ayam tidak berhamburan di lantai kandang.
Meskipun tempat pakan ayam tersedia dalam berbagai ukuran. Tapi adakalanya untuk menghemat pengeluaran, kita hanya bisa membeli / menyediakan satu ukuran tempat pakan ayam.
Karena modal terbatas akhirnya kita harus menentukan ukuran yang tepat untuk tempat pakan ayam yang ingin digunakan. Agar tempat pakan ayam tersebut dapat digunakan seumur hidup ayam.
Ukuran tempat pakan ayam yang dipilih mungkin berbeda-beda. Ada yang lebih memilih ukuran kecil karena setelah ayam tumbuh besar maka tempat pakan bisa di buatkan dalam nampan.
Atau ada yang memilih ukuran tempat pakan untuk ayam umur 1 bulan (baby chick Feeder), kemudian menggantinya dengan ukuran yang lebih besar sesuai pertumbuhan ayam.
Permasalahannya, jika memilih tempat pakan ukuran besar, dan tempat pakan berukuran besar ini digunakan untuk ayam kecil (DOC) maka ayam bisa naik ke tempat wadah makanan dan mengacak-acaknya atau leyeh-leheh diatas pakan sambil buang hajat, sehingga pakan berhamburan dan terkontaminasi kotoran.
Sebenarnya ini tidak masalah jika lantai kandang langsung diatas tanah atau sudah di beri alas sehingga pakan yang tercecer masih bisa di eker-eker oleh ayam. Tapi kalau e'e diatas pakan?
Akhirnya pakan akan tercampur dengan kotoran ayam dan makanan yang tersedia di tempat pakan akan cepat habis terhambur percuma.
Untuk mengatasi hal ini kita bisa sedikit memodifikasi tempat pakan ayam yang terlalu besar untuk ukuran ayam DOC agar ayam tidak mengacak-acak pakan yang di berikan.
Untuk memodifikasinya tidaklah terlalu sulit, anda cepatbisa membuatnya hanya dengan bahan kawat ram sisa pembuatan kandang.
Kawat ram ini dimanfaatkan untuk memperkecil area mangkuk penadah pakan sehingga ayam DOC tidak bisa naik dan mengacak-ngacak pakan di mangkuk tadah.
Ukur kawat ram agar bisa menjadi sekat untuk memperkecil luas penampang mangkuk tadah.
Ukur sedemikian rupa agar kepala ayam tetap bisa leluasa mematuk makanan tapi tidak bisa leluasa naik ke wadah penampung pakan.
Bentuk kawat ram menjadi bentuk melingkar, untuk ketinggian ramnya bebas, bisa mengikuti tinggi penampung reservoir atau lebih rendah.
Pastikan sambungan kawat dan serabut-serabut sisa potongan kawat ram mengarah ke tempat yang aman, mungkin sebaiknya di arahkan ke dalam agar tidak melukai ayam DOC saat mereka makan.
Untuk bagian atas kawat ram, tutup dengan kertas kardus agar ayam tidak memanjat kawat ram sehingga masuk dan terjerembab terjebak di sela antara kawat ram dan tabung recervoir.
Buat tutup dari kardus atau seng lalu ikat dengan kawat agar kardus tidak bergeser atau lepas karena di sundul ayam DOC yang penasaran ingin memanjat naik.
Bagian atas tempat mengisi pakan juga sebaiknya di tutup agar anak ayam tidak masuk kedalam.
Tips sederhana ini bisa mencegah ayam DOC mengacak-acak pakan yang di berikan sekaligus juga bisa menghemat pengeluaran untuk menyediakan tempat pakan yang disesuaikan ukuran pertumbuhan ayam.
Tapi kalau tidak ada kawat ram dan terpaksa harus beli kawat ram baru, maka sama saja bohong, heheehe.
Kawat ram untuk kandang, permeternya biasanya seharga Rp. 15.000-20.000 sedangkan tempat pakan juga harganya di kisaran segitu.
Kalau memang tidak ada kawat ram, bisa di siasati dengan menggunakan bambu atau bahan lain yang sekiranya lebih mudah didapat di sekitar kandang, atau sekalian saja buat sendiri tempat pakan untuk ayam.
Yaa setidaknya kalau ada sisa kawat ram untuk kandang, bisa dimanfaatkan untuk menerapkan tips ini.
Sebenarnya kalau tidak mau repot, Anda bisa membeli Protektor tempat pakan ayam yang fungsinya relatif sama dan lebih sedap dipandang. Tapi kembali lagi kekuatan kantong :), kalau bisa bikin sendiri, kenapa nggak. bagaimana? Semoga bermanfaat.
Tempat pakan ayam buatan pabrik yang banyak di jual di toko perlengkapan ternak tersedia dalam berbagai jenis dan ukuran.
Tempat pakan khusus ini bisa bermanfaat agar makanan yang diberikan pada ayam tidak berhamburan di lantai kandang.
Meskipun tempat pakan ayam tersedia dalam berbagai ukuran. Tapi adakalanya untuk menghemat pengeluaran, kita hanya bisa membeli / menyediakan satu ukuran tempat pakan ayam.
Karena modal terbatas akhirnya kita harus menentukan ukuran yang tepat untuk tempat pakan ayam yang ingin digunakan. Agar tempat pakan ayam tersebut dapat digunakan seumur hidup ayam.
Ukuran tempat pakan ayam yang dipilih mungkin berbeda-beda. Ada yang lebih memilih ukuran kecil karena setelah ayam tumbuh besar maka tempat pakan bisa di buatkan dalam nampan.
Atau ada yang memilih ukuran tempat pakan untuk ayam umur 1 bulan (baby chick Feeder), kemudian menggantinya dengan ukuran yang lebih besar sesuai pertumbuhan ayam.
Permasalahannya, jika memilih tempat pakan ukuran besar, dan tempat pakan berukuran besar ini digunakan untuk ayam kecil (DOC) maka ayam bisa naik ke tempat wadah makanan dan mengacak-acaknya atau leyeh-leheh diatas pakan sambil buang hajat, sehingga pakan berhamburan dan terkontaminasi kotoran.
Sebenarnya ini tidak masalah jika lantai kandang langsung diatas tanah atau sudah di beri alas sehingga pakan yang tercecer masih bisa di eker-eker oleh ayam. Tapi kalau e'e diatas pakan?
Akhirnya pakan akan tercampur dengan kotoran ayam dan makanan yang tersedia di tempat pakan akan cepat habis terhambur percuma.
Untuk mengatasi hal ini kita bisa sedikit memodifikasi tempat pakan ayam yang terlalu besar untuk ukuran ayam DOC agar ayam tidak mengacak-acak pakan yang di berikan.
Untuk memodifikasinya tidaklah terlalu sulit, anda cepatbisa membuatnya hanya dengan bahan kawat ram sisa pembuatan kandang.
Kawat ram ini dimanfaatkan untuk memperkecil area mangkuk penadah pakan sehingga ayam DOC tidak bisa naik dan mengacak-ngacak pakan di mangkuk tadah.
Ukur kawat ram agar bisa menjadi sekat untuk memperkecil luas penampang mangkuk tadah.
Ukur sedemikian rupa agar kepala ayam tetap bisa leluasa mematuk makanan tapi tidak bisa leluasa naik ke wadah penampung pakan.
Bentuk kawat ram menjadi bentuk melingkar, untuk ketinggian ramnya bebas, bisa mengikuti tinggi penampung reservoir atau lebih rendah.
Pastikan sambungan kawat dan serabut-serabut sisa potongan kawat ram mengarah ke tempat yang aman, mungkin sebaiknya di arahkan ke dalam agar tidak melukai ayam DOC saat mereka makan.
Untuk bagian atas kawat ram, tutup dengan kertas kardus agar ayam tidak memanjat kawat ram sehingga masuk dan terjerembab terjebak di sela antara kawat ram dan tabung recervoir.
Buat tutup dari kardus atau seng lalu ikat dengan kawat agar kardus tidak bergeser atau lepas karena di sundul ayam DOC yang penasaran ingin memanjat naik.
Bagian atas tempat mengisi pakan juga sebaiknya di tutup agar anak ayam tidak masuk kedalam.
Tapi kalau tidak ada kawat ram dan terpaksa harus beli kawat ram baru, maka sama saja bohong, heheehe.
Kawat ram untuk kandang, permeternya biasanya seharga Rp. 15.000-20.000 sedangkan tempat pakan juga harganya di kisaran segitu.
Kalau memang tidak ada kawat ram, bisa di siasati dengan menggunakan bambu atau bahan lain yang sekiranya lebih mudah didapat di sekitar kandang, atau sekalian saja buat sendiri tempat pakan untuk ayam.
Yaa setidaknya kalau ada sisa kawat ram untuk kandang, bisa dimanfaatkan untuk menerapkan tips ini.
Sebenarnya kalau tidak mau repot, Anda bisa membeli Protektor tempat pakan ayam yang fungsinya relatif sama dan lebih sedap dipandang. Tapi kembali lagi kekuatan kantong :), kalau bisa bikin sendiri, kenapa nggak. bagaimana? Semoga bermanfaat.