Motor motor keluaran pabrikan banyak sekali menggunakan singkatan yang kadangkala tampak keren tapi juga menyimpan tanya.
Seperti huruf 'R' yang paling banyak menghiasi nama seri motor buatan pabrikan.
Huruf R bisa berarti mengindikasikan type racing atau versi renew dari versi sebelumnya.
Kemudian adalagi double R (RR) yang mendeskripsikan bahwa motor tersebut adalah versi race replica atau race ready. Jadi spek motor ini basic nya adalah motor racing. Tinggal di oprek sedikit saja, langsung wush.
Yang sering didapati dalam bodi motor adalah kode SE, adalah salah satu pengkodean inisial yang populer di gunakan dan merujuk pada arti Special Edition atau Special Engine.
Berikut ini beberapa arti nama singkatan yang ada di nama motor.
CB (city bike)
Dari namanya sudah jelas arah penggunaan motor ini adalah sebagai alat transportasi perkotaan. Varian dari keluarga CB banyak ragamnya mulai dari kubikasi kecil hingga ribuan CC.
CBR (city bike racing)
Kalau ini untuk jenis motor sport jalanan yang kencang tapo tetap nyaman di kendarai sehari-hari.
GSX (grand sport experimental)
Merupakan motor buatan suzuki yang merupakan eksperimen suzuki membuat motor spek balap tapi legal street.
GSX-R adalah motor suzuki GSX type racing dengan penambahan fairing. Ada juga GSX-S yang tampil tanpa fairing. Hayabusa adalah salah satu keluarga GSX yang tidak diragukan lagi untuk urusan kecepatan.
YZF (Yamaha Zinger Fourstroke)
Khusus untuk motor Yamaha bermesin 4 tak.
Nama YZF jarang di sebut karena orang cenderung menyebut nama R15 saja untuk YZF-R15, begitu juga dengan R25, R6 dan atau R1. Padahal semuanya keluarga YZF.
Honda PCX (personal comfort xaloon)
Xaloon nya berasal dari basis kata saloon adalah dari bahasa prancis yang artinya ruangan besar. Salah satu keunggulan pcx adalah ruang yang lega, baik bagi pengemudi dan juga penumpang yang di manjakan dengan ukuran jok lebar dan lapang.
Sebenarnya banyak sekali singkatan-singkatan yang menjadi penghias nama motor keluaran pabrik semacam suzuki fxr 150 yang akhirnya orang menjulukinya suzuki fixer agar mudah menyebutkan namanya.
Atau kode ZX untuk motor kawasaki tipe sport berfairing 4 silinder.
Z adalah pengkodean untuk motor kawasaki 4 silinder dan huruf X pengkodean yang artinya motor fairing.
Jadi ZX bukan sebuah singkatan tapi semacam pengkodean untuk motor kawasaki.
Tapi kalau ingat motor bebek ZX 130 kok cuma satu silinder. Bukankah keluarga Z berarti 4 silinder? Contohnya ZX6R, ZX10R, ZX14R, kawasaki H2 masuk dalam keluarga ZX dengan kode ZXT00N.
Konon, Kawasaki ZX-130 sebenarnya serinya AN-130 tapi untuk keperluan marketing dan biar lebih keren di branding dengan nama ZX.
Mungkin penggunaan nama nama inisial untuk memudahkan branding dan pendaftaran paten. Kalau misalnya pakai nama yang sudah ada seperti jupiter, shogun, atau supra. Orang masih memiliki definisi lain tentang nama itu. Kalau misal bilang pcx atau nmax, pikiran orang pasti langsung tertuju pada motor matic buatan Honda dan Yamaha.
Kalau masih pakai penamaan universal, maka merk pabrikan pun harus disebutkan untuk menghindari salah presepsi. Misalnya Honda blade, Yamaha vega, Suzuki satria. Begitulah kira-kira.
Kalau nmax, bilang saja nmax maka orang langsung paham. Atau pcx orang langsung tau kalau itu motor matic Honda tanpa harus menyebutkan nama Honda.
Tidak ada definisi lain untuk mendeskripsikan kata nmax, pcx, px, atau semacamnya.
Makanya nama-nama produk harus di buat se unik mungkin agar mudah di branding tapi tidak sampai membuat orang bingung atau kesulitan menyebutkannya.
Tapi, nama-nama produk jangan sampai ambigu dan aneh yang malah bikin tidak familiar bagi konsumen. Seperti nama mobil unik.