Motor dengan mesin tipe 2-Tak sudah sangat jarang di temui di jalanan. Hal ini dikarenakan regulasi emisi gas buang yang semakin ketat, secara tidak langsung menyingkirkan motor-motor ber dapur pacu 2-Tak dari jalanan.
Motor 2-Tak semakin terpinggirkan menyusul adanya berbagai peraturan yang membatasi pergerakannya menyesuaikan standart Euro yang ditetapkan oleh pihak yang berwenang.
Tapi bagi pecinta dunia otomotif berbagai rintangan dan halangan tak menyurutkan niat untuk tetap memiliki motor 2-Tak, meskipun ruang lingkupnya mulai terbatas.
Motor bermesin 2-Tak berikut ini pernah bersaing dai pasar Indonesia dan layak di Koleksi untuk jalan-jalan santai di sore hari atau sekali-kali di pakai uji nyali di jalanan lengang.
Honda Nova Dash 125
Motor Built-up jualan Honda di kelas ayago dengan kapasitas mesin 125 CC ini mampu menarik banyak perhatian publik.
Ditawarkan dalam dua versi yaitu versi standart dan versi Repsol Edition. Untuk yang versi Repsol menjadi incaran para kolektor. Punya koleksi motor 2 Tak buatan Honda ini rasanya sangat istimewa karena produksiny terbatas.
Suzuki Satria 120
Lahir dari keluarga RG,Suzuki tampil mencolok dengan rangka deltabox yang diberi nama rangka dual crandle box dan mesin tegaknya berkapasitas 120 termasuk yang paling besar dimasanya.
Motor ini bisa jadi koleksi motor 2 Tak yang bernilai. Dijamannya, motor ini termasuk motor canggih karena sudah pakai monoshock dan mesin tegaknya istimewa, mengingat bbek 2 tak lainnya masih pakai mesin rebah.
.
Yamaha Tiara 125
Motor buatan Yamaha ini populasinya kurang banyak, mungkin karena kemunculannya di masa-masa ekonomi sulit dan harganya yang dianggap overpriced.
Tak heran jika pada masanya motor ini termasuk jarang diterlihat di jalanan apalagi sekarang ini.
Kini Yamaha Tiara mulai banyak diincar para kolektor untuk melengkapi koleksi motor 2 Tak menyusul tren motor Ayago mulai ramai kembali dengan hadirnya persaigan antara Satria dan Sonic.
Baca juga : Motor yang jarang terlihat di jalanan
Ninja 150
Motor ini sepertinya wajib menjadi koleksi motor 2 Tak. Yang menarik dari motor ini selain performanya adalah penggunaan sistem pendingin air yang dijamannya masih jarang di terapkan pada Sepeda Motor. Pesaing terdekatnya di adu balap kala itu adalah RX-King dan RGR yang masih menggunakan pendingin udara.
Yamaha RX-King
Siapa yang tak kenal motor yang satu ini, memiliki suara khas dengan desain simpel tanpa banyak bodi plastik menempel di rangkanya.
RX-King Kobra menjadi varian pertama dari motor yang juga dijuluki motor jambret ini sangat layak sekali menjadi barang koleksi motor 2 Tak.
Honda NSR 150
Motor kelas Premium dari Pabrikan Honda. Tidak banyak yang memilikinya, karena motor ini memiliki kasta yang berbeda dibanding motor Sport 2-Tak lainnya.
Maklumlah, karena versi pertamanya merupakan barang CBU (completely built up), artinya apa, kalau barang CBU dijaman segitu?
Harga bekas salah satu NSR Series seperti NSR SP sekarang pun setara atau bahkan diatas motor sport keluaran terbaru di kelas CC yang sama, Mantap!!
Suzuki RGR
Motor buatan Suzuki ini menjadi salah satu legenda motor balap yang juga layak untuk menjadi koleksi motor 2 Tak.
Motor RGR memiliki desain bodi yang mirip dengan motor bebeknya khususnya pada bagian buritan. Ada RGR Sprinter yang buntutnya mirip suzuki Sprinter, ada RGR Crystal dan RGR Tornado.
Vespa Konga (Ndog)
Kalau bicara tentang motor 2-Tak rasanya kurang afdol kalau tidak menyertakan nama Vespa kedalam listnya. Satu perwakilan dari Vespa dengan suara khasnya dan desain uniknya adalah vespa ndog.
Vespa Konga merupakan hadiah atau penghargaan Pemerintah Indonesia kepada pasukan Indonesia yang ikut serta menjadi Pasukan Penjaga Perdamaian PBB. Konon nama Konga merupakan singkatan dari Kontingen Garuda.
Itulah motor-motor 2-Tak yang layak untuk dikoleksi, bagaimana, tertarik??
Beberapa motor 2-Tak diatas sudah sangat langka dan mungkin sangat sulit ditemukan. Jikapun ada, harganya cukup mahal dan jarang ditemukan dalam kondisi standart/sehat.
Karena beberapa motor diatas merupakan motor yang mengutamakan performance maka ada saja bagian yang sudah di ganti atau di modifikasi sesuai kebutuhan pemiliknya.
Lagipula kala itu peraturan lalu lintas belum seketat sekarang, dimana perubahan kecil pada sepeda motor yang membuatnya menjadi tidak sesuai standart pabrik bisa kena tilang.
Kalau memang tertarik sebaiknya mulai berburu dari sekarang,, mumpung barangnya masih ada dan kemugnkinan spare partnya masih bisa ditemukan.
Jadi, kalau dapat motor 2-tak dalam kondisi kurang fit, bisa direstorasi kemudian disimpan di garasi untuk koleksi motor 2 Tak dan investasi, siapa tahu 20-30 tahun mendatang harganya bisa naik selangit.
Motor NSR saja sekarang sudah mahal harganya dan sepertinya tidak ada gelagat akan turun, padahal barang second dari tahun tua.
Motor 2-Tak semakin terpinggirkan menyusul adanya berbagai peraturan yang membatasi pergerakannya menyesuaikan standart Euro yang ditetapkan oleh pihak yang berwenang.
Tapi bagi pecinta dunia otomotif berbagai rintangan dan halangan tak menyurutkan niat untuk tetap memiliki motor 2-Tak, meskipun ruang lingkupnya mulai terbatas.
Motor bermesin 2-Tak berikut ini pernah bersaing dai pasar Indonesia dan layak di Koleksi untuk jalan-jalan santai di sore hari atau sekali-kali di pakai uji nyali di jalanan lengang.
Honda Nova Dash 125
Motor Built-up jualan Honda di kelas ayago dengan kapasitas mesin 125 CC ini mampu menarik banyak perhatian publik.
Ditawarkan dalam dua versi yaitu versi standart dan versi Repsol Edition. Untuk yang versi Repsol menjadi incaran para kolektor. Punya koleksi motor 2 Tak buatan Honda ini rasanya sangat istimewa karena produksiny terbatas.
Suzuki Satria 120
Lahir dari keluarga RG,Suzuki tampil mencolok dengan rangka deltabox yang diberi nama rangka dual crandle box dan mesin tegaknya berkapasitas 120 termasuk yang paling besar dimasanya.
Motor ini bisa jadi koleksi motor 2 Tak yang bernilai. Dijamannya, motor ini termasuk motor canggih karena sudah pakai monoshock dan mesin tegaknya istimewa, mengingat bbek 2 tak lainnya masih pakai mesin rebah.
.
Yamaha Tiara 125
Motor buatan Yamaha ini populasinya kurang banyak, mungkin karena kemunculannya di masa-masa ekonomi sulit dan harganya yang dianggap overpriced.
Tak heran jika pada masanya motor ini termasuk jarang diterlihat di jalanan apalagi sekarang ini.
Kini Yamaha Tiara mulai banyak diincar para kolektor untuk melengkapi koleksi motor 2 Tak menyusul tren motor Ayago mulai ramai kembali dengan hadirnya persaigan antara Satria dan Sonic.
Baca juga : Motor yang jarang terlihat di jalanan
Ninja 150
Motor ini sepertinya wajib menjadi koleksi motor 2 Tak. Yang menarik dari motor ini selain performanya adalah penggunaan sistem pendingin air yang dijamannya masih jarang di terapkan pada Sepeda Motor. Pesaing terdekatnya di adu balap kala itu adalah RX-King dan RGR yang masih menggunakan pendingin udara.
Yamaha RX-King
Siapa yang tak kenal motor yang satu ini, memiliki suara khas dengan desain simpel tanpa banyak bodi plastik menempel di rangkanya.
RX-King Kobra menjadi varian pertama dari motor yang juga dijuluki motor jambret ini sangat layak sekali menjadi barang koleksi motor 2 Tak.
Honda NSR 150
Motor kelas Premium dari Pabrikan Honda. Tidak banyak yang memilikinya, karena motor ini memiliki kasta yang berbeda dibanding motor Sport 2-Tak lainnya.
Maklumlah, karena versi pertamanya merupakan barang CBU (completely built up), artinya apa, kalau barang CBU dijaman segitu?
Harga bekas salah satu NSR Series seperti NSR SP sekarang pun setara atau bahkan diatas motor sport keluaran terbaru di kelas CC yang sama, Mantap!!
Suzuki RGR
Motor buatan Suzuki ini menjadi salah satu legenda motor balap yang juga layak untuk menjadi koleksi motor 2 Tak.
Motor RGR memiliki desain bodi yang mirip dengan motor bebeknya khususnya pada bagian buritan. Ada RGR Sprinter yang buntutnya mirip suzuki Sprinter, ada RGR Crystal dan RGR Tornado.
Vespa Konga (Ndog)
Kalau bicara tentang motor 2-Tak rasanya kurang afdol kalau tidak menyertakan nama Vespa kedalam listnya. Satu perwakilan dari Vespa dengan suara khasnya dan desain uniknya adalah vespa ndog.
Vespa Konga merupakan hadiah atau penghargaan Pemerintah Indonesia kepada pasukan Indonesia yang ikut serta menjadi Pasukan Penjaga Perdamaian PBB. Konon nama Konga merupakan singkatan dari Kontingen Garuda.
Itulah motor-motor 2-Tak yang layak untuk dikoleksi, bagaimana, tertarik??
Beberapa motor 2-Tak diatas sudah sangat langka dan mungkin sangat sulit ditemukan. Jikapun ada, harganya cukup mahal dan jarang ditemukan dalam kondisi standart/sehat.
Karena beberapa motor diatas merupakan motor yang mengutamakan performance maka ada saja bagian yang sudah di ganti atau di modifikasi sesuai kebutuhan pemiliknya.
Lagipula kala itu peraturan lalu lintas belum seketat sekarang, dimana perubahan kecil pada sepeda motor yang membuatnya menjadi tidak sesuai standart pabrik bisa kena tilang.
Kalau memang tertarik sebaiknya mulai berburu dari sekarang,, mumpung barangnya masih ada dan kemugnkinan spare partnya masih bisa ditemukan.
Jadi, kalau dapat motor 2-tak dalam kondisi kurang fit, bisa direstorasi kemudian disimpan di garasi untuk koleksi motor 2 Tak dan investasi, siapa tahu 20-30 tahun mendatang harganya bisa naik selangit.
Motor NSR saja sekarang sudah mahal harganya dan sepertinya tidak ada gelagat akan turun, padahal barang second dari tahun tua.