Membawa barang saat menggunakan kendaraan bermotor khususnya mobil merupakan sesuatu yang tak terhindarkan.
Memang sudah sewajarnya, karena kendaraan bermotor apalagi mobil adalah kendaraan pengangkut, baik orang maupun barang.
Setiap mobil mempunyai batasan bawaan maksimum yang biasanya di ukur dalam satuan Kg atau Liter.
Jadi sebaiknya batasan tersebut di patuhi agar tidak terjadi kendala ketika melakukan perjalanan dengan membawa barang bawaan.
Overload akan membawa dampak negatif bagi mobil maupun dapat mengganggu kenyamanan berkendara.
Dampak buruk yang akan dirasakan ketika membawa barang berlebih di bagasi mobil.
1. Boros Bahan Bakar
Dampak yang paling terasa adalah konsumsi bahan bakar akan semakin boros. Ini bisa terjadi karena beban kendaraan akan mempengaruhi beban kerja mesin yang membutuhkan pasokan bahan bakar yang semakin banyak.
Tapi ini kalau beban yang di bawa sudah banyak, berat pula. misalnya 5 karung beras dimasukan ke bagasi avanza. Kalau 20 kodi kapas muka tentu lain lagi ceritanya.
2. Kerusakan pada Ban dan Velg
Beban kerja mobil sudah ditentukan sejak mobil tersebut dibuat, memang ada toleransi kelebihan beban tapi itu tidak banyak.
Ketika sebuah mobil dipaksa mengangkat beban di atas kemampuannya maka kemungkinan kerusakan pada komponen mobil bisa saja terjadi.
Kerusakan pada pelek dan ban adalah yang paling sering terjadi. Ban pecah karena beban berlebih menjadi resiko yang harus di antisipasi.
Apalagi jalanan di negara kita tidak semuanya mulus ketika mobil dengan beban berat melindas lubang di jalan aspal maka pelek bis asaja terdeformasi alias penyok. Sehingga bentuknya tidak simetris lagi dan ini bisa mengganggu performa mobil.
Baca juga :
Resiko oselanjutnya adalah perangkat kaki-kaki akan menanggung beban ytang berat. Sistem suspensi yangh terdiri dari shock absorber, per keong atau pegas daun bisa mengalami stress yang melebihi kemampuannya.
Konsekuensinya shock absorber akan mudah bocor, terjadi perubahan stelan caster chamber karena beban power steering, tie rod, nuckle arm dan kawan-kawannya juga ikut terimbas.
Rem juga akan ikut terpengaruh dengan beban yang dibawa oleh mobil. Rem akan mudah panas dan kampas akan cepat aus.
4. Kemampuan Manuver mobil berkurang
Karena mobil kelebihan muatan maka akan mempengaruhi kemampuan mobil bermanuver. Mobil akan mudah limbung saat di buat menikung dan sangat beresiko.
Untuk mobil jenis MPV muatan yang melebihi kapasitas bisa meningkatkan titik blindspot karena pandangan dari spion tengah terhalang barang yang ada di bagasi. Ini bisa berbahaya jika jarak yang akan di tempuh lumayan jauh.
Jadi sebaiknya berhati hatilah saat membawa mobil dengan barang bawaan berlebih.
5. Resiko ditilang Polisi
Ketika membawa banyak barang dan tampak mencolok, maka siap-siap di tegur pak polkis yang sedang jaga karena membawa kendaraan dengan muatan melebihi kapasitas.
Kalau masih sebatas menumpuk di dalam bagasi kemungkinan tidak terlalu terlihat tapi jika sampai diatas roof top tentu akan mencolok dan menarik perhatian.
Karena membawa barang melebihi ketentuan merupakan salah satu pelanggaran berlalu lintas.
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa ada saat-saat dimana kita terpaksa harus membawa barang yang banyak dan melebihi kapasitas yang ditentukan.
Jadi dengan mengetahui resiko-resiko yang dihadapi ketika membawa barang berlebih maka kita bisa mencoba mengantisipasi dan lebih berhati-hati ketika harus membawa barang over bagasi.
Jika memang aktifitas sehari-hari perlu membawa barang yang banyak dalam mobil, mungkin sudah waktunya untuk mencari kendaraan yang lebih sesuai.
Misalnya sering menggunakan avanza untuk kulakan bahan kebutuhan pokok di pasar yang jumlahnya sangat banyak sehingga kabin terisi penuh hingga baris kedua.
Dalam kondisi seperti ini mungkin sebaiknya mempertimbangkan mobil jenis pick-up akan lebih tepat untuk digunakan.
Memang sudah sewajarnya, karena kendaraan bermotor apalagi mobil adalah kendaraan pengangkut, baik orang maupun barang.
Setiap mobil mempunyai batasan bawaan maksimum yang biasanya di ukur dalam satuan Kg atau Liter.
Jadi sebaiknya batasan tersebut di patuhi agar tidak terjadi kendala ketika melakukan perjalanan dengan membawa barang bawaan.
Overload akan membawa dampak negatif bagi mobil maupun dapat mengganggu kenyamanan berkendara.
Dampak buruk yang akan dirasakan ketika membawa barang berlebih di bagasi mobil.
1. Boros Bahan Bakar
Dampak yang paling terasa adalah konsumsi bahan bakar akan semakin boros. Ini bisa terjadi karena beban kendaraan akan mempengaruhi beban kerja mesin yang membutuhkan pasokan bahan bakar yang semakin banyak.
Tapi ini kalau beban yang di bawa sudah banyak, berat pula. misalnya 5 karung beras dimasukan ke bagasi avanza. Kalau 20 kodi kapas muka tentu lain lagi ceritanya.
2. Kerusakan pada Ban dan Velg
Beban kerja mobil sudah ditentukan sejak mobil tersebut dibuat, memang ada toleransi kelebihan beban tapi itu tidak banyak.
Ketika sebuah mobil dipaksa mengangkat beban di atas kemampuannya maka kemungkinan kerusakan pada komponen mobil bisa saja terjadi.
Kerusakan pada pelek dan ban adalah yang paling sering terjadi. Ban pecah karena beban berlebih menjadi resiko yang harus di antisipasi.
Apalagi jalanan di negara kita tidak semuanya mulus ketika mobil dengan beban berat melindas lubang di jalan aspal maka pelek bis asaja terdeformasi alias penyok. Sehingga bentuknya tidak simetris lagi dan ini bisa mengganggu performa mobil.
Baca juga :
3. Merusak kaki-kaki Mobil
Resiko oselanjutnya adalah perangkat kaki-kaki akan menanggung beban ytang berat. Sistem suspensi yangh terdiri dari shock absorber, per keong atau pegas daun bisa mengalami stress yang melebihi kemampuannya.
Konsekuensinya shock absorber akan mudah bocor, terjadi perubahan stelan caster chamber karena beban power steering, tie rod, nuckle arm dan kawan-kawannya juga ikut terimbas.
Rem juga akan ikut terpengaruh dengan beban yang dibawa oleh mobil. Rem akan mudah panas dan kampas akan cepat aus.
4. Kemampuan Manuver mobil berkurang
Karena mobil kelebihan muatan maka akan mempengaruhi kemampuan mobil bermanuver. Mobil akan mudah limbung saat di buat menikung dan sangat beresiko.
Untuk mobil jenis MPV muatan yang melebihi kapasitas bisa meningkatkan titik blindspot karena pandangan dari spion tengah terhalang barang yang ada di bagasi. Ini bisa berbahaya jika jarak yang akan di tempuh lumayan jauh.
Jadi sebaiknya berhati hatilah saat membawa mobil dengan barang bawaan berlebih.
5. Resiko ditilang Polisi
Ketika membawa banyak barang dan tampak mencolok, maka siap-siap di tegur pak polkis yang sedang jaga karena membawa kendaraan dengan muatan melebihi kapasitas.
Kalau masih sebatas menumpuk di dalam bagasi kemungkinan tidak terlalu terlihat tapi jika sampai diatas roof top tentu akan mencolok dan menarik perhatian.
Karena membawa barang melebihi ketentuan merupakan salah satu pelanggaran berlalu lintas.
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa ada saat-saat dimana kita terpaksa harus membawa barang yang banyak dan melebihi kapasitas yang ditentukan.
Jadi dengan mengetahui resiko-resiko yang dihadapi ketika membawa barang berlebih maka kita bisa mencoba mengantisipasi dan lebih berhati-hati ketika harus membawa barang over bagasi.
Jika memang aktifitas sehari-hari perlu membawa barang yang banyak dalam mobil, mungkin sudah waktunya untuk mencari kendaraan yang lebih sesuai.
Misalnya sering menggunakan avanza untuk kulakan bahan kebutuhan pokok di pasar yang jumlahnya sangat banyak sehingga kabin terisi penuh hingga baris kedua.
Dalam kondisi seperti ini mungkin sebaiknya mempertimbangkan mobil jenis pick-up akan lebih tepat untuk digunakan.