Tips berkendara Di jalanan Rusak penuh lubang

Jalanan Aspal mulus yang rata tanpa gelombang dan lubang adalah idaman bagi semua pengendara dan pengguna jalan, baik pengemudi maupun penumpang.

Tapi sayangnya itu bagaikan mimpi disiang bolong bagi penduduk di suatu Negeri yang memiliki kontur jalan dengan beraneka ragam motif lubang dan gelombang yang harus di sikapi dengan senyuman.

Jika anda berkendara ke daerah yang lebih jauh dari pusat pemerintahan, mungkin anda akan semakin sering menemukan kondisi jalan yang berlubang, tidak rata, miring, combinated (aspal & tanah) dan bentuk anti-mainstream lainnya.

Jika sudah begitu, tidak ada cara lain selain mengetahui bagaimana strategi dan teknik mengendara ketika menghadapi jalanan berlubang

Meskipun sebenarnya tidak ada teknik khusus yang bisa menjadi standarisasi ketika melewati jalan berlubang.

Tapi setidaknya ada trik-trik yang bisa diterapkan bagi anda yang mungkin belum pernah menemukan jalan berlubang karena keseringan mengemudi di area sirkuit yang notabene aspalnya pasti halus dan mulus.

Tips berkendara Di jalanan Rusak penuh lubang

Untuk lebih memudahkan anda berkendara ketika menghadapi jalanan berlubang, berikut ini beberapa tips yang mungkin bisa dijadikan panduan bagi anda, agar perjalanan anda lebih aman dan nyaman ketika melalui berbagai medan jalan yang beraneka ragam tersebut.

Tips berkendara Di jalanan Rusak penuh lubang

1. Kurangi Kecepatan

Tips pertama saat melewati jalanan berlubang adalah sebisa mungkin untukmelewatinya denagn kecepatan rendah, jadi kurangi kecepatan.

Selain untuk menjaga kenyamanan penumpang, melewati jalan berlubang dengan kecepatan rendah juga bisa menghindari komponen kendaraan mengalami kerusakan.

Selain itu reaksi kendaraan saat melewati jalan berlubang dengan kecepatan tinggi bisa tak terduga dan membuat kendaraan oleng tak terkendali.


2. Jaga jarak aman

Saat berkendara di kondisi jalan yang mulus, kita sangat dianjurkan menjaga jarak aman dengan kendaraan yang ada didepan, begitupun saat melalui jalan rusak yang banyak lubang.

Selain kondisi jalan yang unpredictable, reflek kendaraan didepan saat melewati jalanan jelek bisa saja tidak terduga.

Mungkin saja anda sudah paham betul dengan jalan yang anda lalui, tapi belum tentu pengemudi didepan anda pun memiliki pengetahuan yang sama, mengetahui spot-spot lubang berbahaya atau permukaan aspal yang tidak rata.

Kemudian kendaraan di depan anda bisa saja mengerem mendadak ketika melihat sebuah spot lubang di tengah jalan yang membuatnya sulit mengambil keputusan atntara mengambil lajur kanan, lajur kiri atau menerjang lubang tersebut tanpa ampun.

Untuk kondisi inilah anda sebaiknya dan sangat disarankan untuk menjaga jarak aman dengan kendaraan didepan saat melewati daerah dengan jalanan berlubang meskipun anda tahu betul daerah situ, apalagi jika anda belum tahu sama sekali.

Selain itu dengan jarak aman yang cukup, anda juga bisa dengan bebas mengamati dan menganalisa kondisi jalan yang akan dilalui sekaligus bisa belajar dari kesalahan kendaraan didepan ketika mengambil sisi jalan yang salah karena ternyata lubangnya lebih sulit dilalui.


3. Tetap Fokus

Faktor terpenting dalam berkendara adalah Fokus dan Konsentrasi. Konsentrasi tinggi sangat di perlukan ketika melewati jalanan rusak penuh lubang.

Pengambilan keputusan yang tepat ketika akan mengambil jalur jalan dengan seminim mungkin menghasilkan dampak guncangan pada mobil untuk menciptakan kenyamanan bagi penumpang.

Konsentrasi mengendalikan pijakan gas, mengontrol RPM ketika menghadapi lubang yang cukup dalam dan curam, menjaga roda kemudi agar tidakbergerak random saat mobil di guncang gelombang jalan yang tak karuan ini sangant penting dan juga melelahkan.


4. Hindari manufer mendadak

Saat berkendara dijalan raya khususnya jalur antar propinsi, kita tidak akan menduga kapan akan bertemu dengan jalanan yang rusak dan berlubang.

 Mungkin saja bulan lalu saat melewati area tersebut, jalanan masih mulus-mulus saja tapi tiba-tiba kali ini ada lubang menganga di jalan. Entah menganga di tengah jalan atau dipinggir jalan.

Ketika anda menemukan spot jalan yang berlubang sebaiknya jangan lakukan manuver mendadak. Sebisa mungkin (meski waktunya singkat) usahakan untuk mengamati sekitar anda melalui kaca spion, seberapa dekat kendaraan belakang dan disamping anda sebelum anda bermanufer banting stir untuk menghindari lubang tersebut.

Jika tidak mungkin menghindarinya, terpaksa anda harus melibasnya tapi usahakan se-elegan mungkin, jangan rem mendadak karena bisa jadi kendaraan di belakanbg anda tidak siap merespon, kalau sempat, nyalakan lampu hazard agar pengemudi dibelakang anda segera mengetahui kalau ada hambatan didepan.

Mungkin anda masih akan menerjang lubang dengan kecepatan yang agak tinggi tapi ini relatif lebih “aman” dari pada anda harus mengerem mendadak yang bisa saja membuat kendaraan di belakang anda kaget. Atau membanting stir yang bisa jadi menyenggol kendaraan yang ada di samping.


5. Hindari melewati sisi lubang

Mungkin anda menemukan lubang besar menganga di kanan kiri jalan dan menyisakan segaris jalan beraspal ditengah yang sepertinya cukup untuk lebar mobil anda.

Dan anda pun memutuskan untuk mengambil sisi aspal yang tersisa dengan resiko terperosok karena penempatan roda yang kurang tepat.

Pada kondisi seperti ini, sebaiknya jebloskan sekalian salah satu sisi ban ke lubang dari pada mengambil resiko ban tergelincir ke salah satu sisi lubang yang memiliki potongan aspal cukup tajam sehingga mampu merobek dinding ban.

Ban bisa tergores pinggiran aspal tersebut yang bisa saja cukup tajam untuk merobek ban anda. Sebab bagian dinding ban memang memiliki konstruksi yang lebih lemah di banding telapak ban.

Tips berkendara Di jalanan Rusak penuh lubang


6. Keep Safety

Tetaplah berkendara dengan aman saat melewati jalan berlubang, hindari guncangan terlalu hebat pada mobil. Karena tidak hanya dapat merusak kaki-kaki tapi juga bisa membuat komponen lain pada kendaraan bergetar dan bisa jadi lepas dari dudukannya.

Ingat juga penumpang atau bawaan anda (jika ada) jangan sampai penumpang kompak jackpot (Muntah karena mabuk perjalanan) karena manufer anda menghindari lubang terlalu ekstrim seperti Ken Block ngedrift.


Konon jalanan aspal di suatu Negeri yang memiliki 16.000 pulau ini memang terkadang aneh karena mudah rusak. Kerusakannya pun bisa jadi bukan karena faktor usia atau cuaca.

Tak jarang jalanan yang baru saja di aspal mulus halus harus bolong-bolong karena tiba-tiba ada galian untuk memperbaiki sesuatu di bawahnya. Entah itu pipa bocor, entah sambungan kabel optik, entah karena terdeteksi ada harta karun, macam-macam saja alasannya.

Setelah sesuatu dibawahnya di perbaiki, jalan pun diaspal kembali dan menghasilkan gundukan-gundukan di jalan seperti lebam terkena tiang akibat pulang malam.

Pertanyaannya, Apakah antar instansinya tidak saling berkordinasi??

Misalnya, bro nih jalan mau gw aspal halus mulus, propertimu di bawah situ bagaimana? Ada perbaikan atau tidak? perlu panambahan atau tidak atau sekalian pasang manhole cover atau bagaimana? Jangan nanti sudah diaspal halus eh dibongkar lagi gara-gara kabelmu putus dibawah sana atau saluranmu mampet atau terdeteksi ada harta karun disitu.

Atau malah yang punya "mainan' di dalam tanah ngedumel, tuh orang main ngaspal seenaknya gak ngomong-ngomong, padahal rencananya saya mau tambah bitcoin didalam sana biar orang bingung mining-nya.

Untungnya di Negeri kita tidak seperti itu, tapi memang cuaca ekstrim yang suka berubah-ubah, genangan air yang bisa datang dari mana saja membuat lapisan jalan yang terbuat dari aspal ini, mudah terkelupas.