Sistem Android bekerja hampir menyerupai komputer/laptop. Dalam beberapa sisi terdapat kesamaan sperti adanya Task Manager yang berguna untuk memantau dan memanagement aplikasi yang berjalan.
Biasanya Task Manager di Android dapat diakses dengan menekan tombol Home selama beberapa saat hingga muncul beberapa aplikasi yang berjalan dan dapat dimatikan jika perlu.
Karena kebiasaan pengguna ponsel umumnya tidak mematikan aplikasi yang di bukanya. Setelah menggunakan aplikasi tertentu, pengguna ponsel biasanya langsung menekan tombol Home untuk kembali ke halaman utama dan berpindah ke aplikasi lain.
Nah inilah salah satu fungsi adanya Task Manager, untuk menutup aplikasi yang berjalan di belakang layar.
Jadi, Apa saja Fungsi dari Task Manager di Sistem Android
1. Untuk menghentikan proses aplikasi yang tidak kita butuhkan, saat menjalankan aplikasi tertentu mungkin saja aplikasi tersebut berhenti berjalan seperti hang atau not responding.
Kita bisa menghentikan prosesnya dengan memanfaatkan fitur Kill yang ada di Task Manager.
2. Untuk membersihkan RAM (Random Access Memory), RAM pada sistem android berperan sangat penting dalam menjalankan aplikasi yang terinstal di ponsel.
Semakin banyak aplikasi yang berjalan maka semakin banyak alokasi RAM yang terpakai dan dapat membuat ponsel Android lemot. Belum lagi file chace yang menumpuk.
Nah.. salah satu cara untuk mengatasi RAM yang mulai habis terpakai bisa menggunakan Fitur 'Clean RAM' maka ponsel dapat bekerja sedikit lebih ringan.
3. Untuk meringankan kerja Processor agar tidak bekerja percuma karena ada aplikasi yang tidak terpakai tapi tetap terbuka di belakang layar.
4. Untuk menghemat Baterai Ponsel. Dengan menutup aplikasi yang berjalan di belakang layar, otomatis penggunaan baterai bisa menjadi lebih hemat. Karena bisa saja aplikasi-aplikasi yang tidak di perlukan tersebut aktif mencari sinyal yang dapat mempengaruhi konsumsi baterai.
Itulah beberapa fungsi Task Manager di sistem Android. Di beberapa ponsel mungkin memiliki nama yang berbeda untuk fungsi ini. Ada yang pakai nama "clean" ada juga yang pakai istilah "optimasi".
Biasanya Task Manager di Android dapat diakses dengan menekan tombol Home selama beberapa saat hingga muncul beberapa aplikasi yang berjalan dan dapat dimatikan jika perlu.
Karena kebiasaan pengguna ponsel umumnya tidak mematikan aplikasi yang di bukanya. Setelah menggunakan aplikasi tertentu, pengguna ponsel biasanya langsung menekan tombol Home untuk kembali ke halaman utama dan berpindah ke aplikasi lain.
Nah inilah salah satu fungsi adanya Task Manager, untuk menutup aplikasi yang berjalan di belakang layar.
Jadi, Apa saja Fungsi dari Task Manager di Sistem Android
1. Untuk menghentikan proses aplikasi yang tidak kita butuhkan, saat menjalankan aplikasi tertentu mungkin saja aplikasi tersebut berhenti berjalan seperti hang atau not responding.
Kita bisa menghentikan prosesnya dengan memanfaatkan fitur Kill yang ada di Task Manager.
2. Untuk membersihkan RAM (Random Access Memory), RAM pada sistem android berperan sangat penting dalam menjalankan aplikasi yang terinstal di ponsel.
Semakin banyak aplikasi yang berjalan maka semakin banyak alokasi RAM yang terpakai dan dapat membuat ponsel Android lemot. Belum lagi file chace yang menumpuk.
Nah.. salah satu cara untuk mengatasi RAM yang mulai habis terpakai bisa menggunakan Fitur 'Clean RAM' maka ponsel dapat bekerja sedikit lebih ringan.
3. Untuk meringankan kerja Processor agar tidak bekerja percuma karena ada aplikasi yang tidak terpakai tapi tetap terbuka di belakang layar.
4. Untuk menghemat Baterai Ponsel. Dengan menutup aplikasi yang berjalan di belakang layar, otomatis penggunaan baterai bisa menjadi lebih hemat. Karena bisa saja aplikasi-aplikasi yang tidak di perlukan tersebut aktif mencari sinyal yang dapat mempengaruhi konsumsi baterai.
Itulah beberapa fungsi Task Manager di sistem Android. Di beberapa ponsel mungkin memiliki nama yang berbeda untuk fungsi ini. Ada yang pakai nama "clean" ada juga yang pakai istilah "optimasi".