Mitra adsense sebagai publisher memiliki aturan ketat terkait konten yang di terbitkan pada blog atau websitenya.
Ada beberapa topik yang termasuk sensitif dan tidak dianjurkan untuk di bahas dalam blog yang memasang iklan adsense.
Tapi di lain pihak, Adsense malah menayangkan iklan dengan susunan bahasa yang bisa dibilang vlugar.
Meskipun pada kenyataannya website target iklan tersebut tidaklah benar-benar menawarkan apa yang dituliskan pada banner iklannya. Itulah terkadang perilaku Adsense dapat membangkitkan Nuansa.
Untuk mengetahui isi iklan dengan bahasa nyeleneh tersebut, Anda bisa melihatnya dari dashboard Adsense bagian sub menu Ads (Ad review center).
Dengan kalimat singkat yang mengandung kata 4 jam, ternyata web targetnya tidak nyambung. Ada yang berupa blog resep masakan, ada yang tentang mobil, ada juga yang bahas fashion dan umumnya berdomain (dot)ru meskipun ada juga beberapa yang pakai extensi (dot)com dan (dot)id.
Karena kita sudah tau kebenarannya, kita bisa saja membiarkannya tayang di blog atau website kita, tapi bagaimana bagi pengunjung yang mungkin saja tidak mengetahuinya.
Mereka berharap ketemu yang 4 jam tapi kenyataannya bukan website kesehatan atau jamu warisan leluhur yang didapat, melainkan online shop biasa dengan barang dagangan regular atau blog normal lainnya.
Hal ini selain memberi kesan kurang baik karena link dan isi tidak sesuai, juga karena kalimat iklannya kurang patut untuk kalangan tertentu.
Bagaimana kalau blog anda adalah blog bertema pendidikan yang menyasar kalangan pelajar SMP atau kelas 7, 8, 9 terus iklan yang tampil begituan.
Jadi, bagaimana cara blokir iklan adsense yang tak patut tersebut
Salah satu metode yang bisa ditempuh untuk memblokirnya adalah Dengan langsung mereview di menu Allow and blocks Ads.
Telusuri satu persatu iklan yang ada dan jika sudah ketemu, sorot pointer mouse ka arah iklan yang ingin di blokir. Anda pun bisa memblokir akun adwordnya sekaligus jika perlu.
Cara blokir iklan adsense dengan metode ini memang melelahkan karena harus menyisir satu per satu inventaris iklan yang berjumlah ribuan, tapi perlu dilakukan demi kredibilitas blog yang anda kelola.
Mungkin anda perlu menghabiskan beberapa hari hingga semua iklan serupa keras 4 jam berhasil di blokir semua.
Jangan kaget jika ternyata anda menemukan banyak sekali iklan dengan pola bahasa serupa tapi dengan link target yang bermacam-macam. Dan penghasilan Adsense anda bisa saja berkurang karena Inventaris iklan semakin sedikit.
Saat tulisan ini dibuat, kami setidaknya menemukan 50 banner iklan dengan gaya promosi yang sama dan itu perlu waktu sekitar 2-3 hari.
Karena saat penyisiran hari pertama, sepertinya sudah semua iklan di blok, tapi setelah di cek lagi pada hari kedua ternyata ada banner baru dengan gaya serupa yang kemarin belum terlihat.
Setelah banner-banner tersebut di blokir, iklan tersebut mungkin masih akan tetap muncul beberapa saat kedepan, tapi tidak akan lama dan yakinlah iklan yang anda blokir tidak akan muncul lagi, tapi mungkin teman-teman lainnya yang muncul :)
Anda juga bisa memblokir iklan dan mendapatkan alamat URL pengiklan melalui bantuan extension Google Publisher Toolbar, tapi anda perlu merefresh halaman blog berulang-ulang hingga iklan target muncul / tampil.
Setelah ketemu, klik pada keterangan banner iklan bagian kiri atas, pastikan anda menunggu loadingnya sempurna hingga tampilan banner iklan tertutup bayangan hijau samar-samar. Sebelumnya pastikan anda sudah login ke akun Adsense melalui extenxion Google Publisher Toolbar ini.
Setelah di klik muncul tampilan Pop-up window yang berisi keterangan iklan termasuk juga performanya selama rentang waktu tertentu.
Dari sini Anda bisa mendapatkan informasi URL-nya kemudian mengkopi alamat URL pengiklan tersebut atau langsung memblokirnya melalui extension ini.
Alamat URL pengiklan yang anda dapatkan tadi dengan bantuan Google Publisher Toolbar kemudian bisa anda masukan kedalam daftar iklan yang di blokir melalui menu Allow and Block ads di Dashboard Adsense.
Dengan menggunakan metode Block URL's ini, Anda bisa menyimpan daftar URL yang diblok ke dalam Notepad, sehingga jika suatu saat anda ingin melakukan eksperiman untuk melepas blokirnya karena penghasilan mengenaskan setelah memblokir terlalu banyak iklan, anda pun akan dengan mudah memblokirnya lagi kapan saja dengan memasukan daftar URL yang sudah disimpan tadi tanpa harus menyisir satu per satu inventaris iklan mulai dari awal.
Update :
Baru-baru ini tampilan Adsense mengalami perubahan yang membuat antar muka nya semakin user friendli termasuk untuk menu Allow Blocks Ads. Pada tampilan baru ini, anda bisa memblokir lebih dari satu iklan sekaligus.
Demikianlah cara blokir iklan adsense yang tak patut, harap diingat jika setelah melakukan pemblokiran beberapa unit iklan, mungkin saja penghasilan Adsense anda akan sedikit menurun.
Dari aktifitas ini anda juga bisa menemukan dan merancang keyword apa saja yang ada pengiklannya dan bisa “di masak” untuk membuatkannya artikel-baru yang lebih tertarget.
Seperti pada gambar kedua terlihat salah satu banner yang berisi iklan tentang Air Conditioner merk Daikin yang mungkin bisa menginspirasi anda membuat sebuah tulisan seputar hal tersebut.
Tapi karena tidak mungkin Daikin akan promosi selamanya di Google, Jadi buatlah artikel seputaran AC yang sekiranya bisa abadi tapi juga bisa mengena ke inventaris iklan yang di target tersebut.
Semoga bermanfaat.
Ada beberapa topik yang termasuk sensitif dan tidak dianjurkan untuk di bahas dalam blog yang memasang iklan adsense.
Tapi di lain pihak, Adsense malah menayangkan iklan dengan susunan bahasa yang bisa dibilang vlugar.
Meskipun pada kenyataannya website target iklan tersebut tidaklah benar-benar menawarkan apa yang dituliskan pada banner iklannya. Itulah terkadang perilaku Adsense dapat membangkitkan Nuansa.
Untuk mengetahui isi iklan dengan bahasa nyeleneh tersebut, Anda bisa melihatnya dari dashboard Adsense bagian sub menu Ads (Ad review center).
Dengan kalimat singkat yang mengandung kata 4 jam, ternyata web targetnya tidak nyambung. Ada yang berupa blog resep masakan, ada yang tentang mobil, ada juga yang bahas fashion dan umumnya berdomain (dot)ru meskipun ada juga beberapa yang pakai extensi (dot)com dan (dot)id.
Mereka berharap ketemu yang 4 jam tapi kenyataannya bukan website kesehatan atau jamu warisan leluhur yang didapat, melainkan online shop biasa dengan barang dagangan regular atau blog normal lainnya.
Hal ini selain memberi kesan kurang baik karena link dan isi tidak sesuai, juga karena kalimat iklannya kurang patut untuk kalangan tertentu.
Bagaimana kalau blog anda adalah blog bertema pendidikan yang menyasar kalangan pelajar SMP atau kelas 7, 8, 9 terus iklan yang tampil begituan.
Jadi, bagaimana cara blokir iklan adsense yang tak patut tersebut
Salah satu metode yang bisa ditempuh untuk memblokirnya adalah Dengan langsung mereview di menu Allow and blocks Ads.
Telusuri satu persatu iklan yang ada dan jika sudah ketemu, sorot pointer mouse ka arah iklan yang ingin di blokir. Anda pun bisa memblokir akun adwordnya sekaligus jika perlu.
Mungkin anda perlu menghabiskan beberapa hari hingga semua iklan serupa keras 4 jam berhasil di blokir semua.
Jangan kaget jika ternyata anda menemukan banyak sekali iklan dengan pola bahasa serupa tapi dengan link target yang bermacam-macam. Dan penghasilan Adsense anda bisa saja berkurang karena Inventaris iklan semakin sedikit.
Saat tulisan ini dibuat, kami setidaknya menemukan 50 banner iklan dengan gaya promosi yang sama dan itu perlu waktu sekitar 2-3 hari.
Karena saat penyisiran hari pertama, sepertinya sudah semua iklan di blok, tapi setelah di cek lagi pada hari kedua ternyata ada banner baru dengan gaya serupa yang kemarin belum terlihat.
Setelah banner-banner tersebut di blokir, iklan tersebut mungkin masih akan tetap muncul beberapa saat kedepan, tapi tidak akan lama dan yakinlah iklan yang anda blokir tidak akan muncul lagi, tapi mungkin teman-teman lainnya yang muncul :)
Anda juga bisa memblokir iklan dan mendapatkan alamat URL pengiklan melalui bantuan extension Google Publisher Toolbar, tapi anda perlu merefresh halaman blog berulang-ulang hingga iklan target muncul / tampil.
Dari sini Anda bisa mendapatkan informasi URL-nya kemudian mengkopi alamat URL pengiklan tersebut atau langsung memblokirnya melalui extension ini.
Alamat URL pengiklan yang anda dapatkan tadi dengan bantuan Google Publisher Toolbar kemudian bisa anda masukan kedalam daftar iklan yang di blokir melalui menu Allow and Block ads di Dashboard Adsense.
Update :
Baru-baru ini tampilan Adsense mengalami perubahan yang membuat antar muka nya semakin user friendli termasuk untuk menu Allow Blocks Ads. Pada tampilan baru ini, anda bisa memblokir lebih dari satu iklan sekaligus.
Dari aktifitas ini anda juga bisa menemukan dan merancang keyword apa saja yang ada pengiklannya dan bisa “di masak” untuk membuatkannya artikel-baru yang lebih tertarget.
Seperti pada gambar kedua terlihat salah satu banner yang berisi iklan tentang Air Conditioner merk Daikin yang mungkin bisa menginspirasi anda membuat sebuah tulisan seputar hal tersebut.
Tapi karena tidak mungkin Daikin akan promosi selamanya di Google, Jadi buatlah artikel seputaran AC yang sekiranya bisa abadi tapi juga bisa mengena ke inventaris iklan yang di target tersebut.
Semoga bermanfaat.