Mengganti busi mio GT sebenarnya mudah dan tidak banyak memerlukan alat perkakas, cukup pakai obeng dan kunci busi bawaan motor dari dealer.
Pertama yang perlu dilakukan dalam urutan proses mengganti busi mio GT adalah membuka panel penutup mesin bagian depan.
Panel penutup mesin ini di kunci dengan tiga buah baut, satu berada di bawah pada area pijakan kaki, satu di samping kanan dan satu lagi disamping kiri yang bisa dibuka dengan mengangkat jok terlebih dahulu.
Setelah panel lpenutup mesin di lepas selanjutnya kita bisa melihat tutup busi yang biasa juga dikenal dengan sebutan cop busi.
Cop busi ini berfungsi sebagai pelindung busi dari cipratan air, debu dan kotoran selain tugas utamanya sebagai penyalur aliran listrik ribuan volt yang dihasilkan oleh koil ke busi.
Melepas cop busi Mio GT tidak tidaklah mudah, anda tidak bisa dengan mudah melepasnya dengan tangan kosong. Apalagi jika cop busi tidak pernah dilepas sejak pertama kali beli.
Pada penggunaan sehari-hari, busi mungkin menjadi salah satu komponen yang jarang disentuh, apalagi kalau motor gak pernah masuk ke Bengkel Resmi untuk servis rutin.
Pertama yang perlu dilakukan dalam urutan proses mengganti busi mio GT adalah membuka panel penutup mesin bagian depan.
Panel penutup mesin ini di kunci dengan tiga buah baut, satu berada di bawah pada area pijakan kaki, satu di samping kanan dan satu lagi disamping kiri yang bisa dibuka dengan mengangkat jok terlebih dahulu.
Setelah panel lpenutup mesin di lepas selanjutnya kita bisa melihat tutup busi yang biasa juga dikenal dengan sebutan cop busi.
Cop busi ini berfungsi sebagai pelindung busi dari cipratan air, debu dan kotoran selain tugas utamanya sebagai penyalur aliran listrik ribuan volt yang dihasilkan oleh koil ke busi.
Melepas cop busi Mio GT tidak tidaklah mudah, anda tidak bisa dengan mudah melepasnya dengan tangan kosong. Apalagi jika cop busi tidak pernah dilepas sejak pertama kali beli.
Pada penggunaan sehari-hari, busi mungkin menjadi salah satu komponen yang jarang disentuh, apalagi kalau motor gak pernah masuk ke Bengkel Resmi untuk servis rutin.
Seperti Mio GT yang saya pakai ini, sejak di beli hingga umurnya menginjak 5 tahun, cop busi tidak pernah dilepas karena selama pemakaian memang tidak pernah memeriksa dan merawat kondisi busi. Maklumlah, posisinya yang tersembuyi itulah yang bikin malas mengaksesnya.
Perawatan rutin yang dilakukan hanyalah mengganti oli secara berkala dengan rentang waktu yang random sesuai situasi dan kondisi dan itupun di kerjakan sendiri tanpa "menghadap" ke Beres (bengkel resmi).
Saat pertama mengganti oli mesin Mio GT, ditemukan fakta mengejutkan terkait baut oli Mio GT yang ternyata jumlahnya tidak hanya satu melainkan tiga.
Oke lanjut ke proses mangganti busi mio GT, kalau di perhatikan, desain cop busi mio GT berbentuk bulat dan tidak ada lekukan ataupun area bergerigi untuk memudahkan melepasnya dengan tangan kosong.
Jika anda memaksakan menariknya sekuat tenaga maka akan percuma saja. Selain area kerjanya yang sempit, posisi untuk menariknya pun tidak ideal diperparah dengan kondisi cop busi yang tidak pernah dilepas.
Ingat!! Jangan pernah berpikir menggunakan tang untuk melepasnya karena bisa-bisa anda malah keluar dana darurat kalau ternyata cop busi pecah akibat jepitan tang yang terlalu keras. Harga cop busi Mio GT sekitar 40 – 50 ribuan, lumayan bisa dapat bakso 2 mangkok.
Untuk memudahkan melepas cop busi mio GT anda bisa mencukitnya menggunakan obeng panjang. Masukan ujung obeng di sela-sela cop busi dan mesin, selanjutnya manfaatkan kepala silinder sebagai tumpuan dan lalu cukit perlahan hingga cop busi terlepas.
Untuk lebih jelasnya tentang cara melepas/membuka cop busi mio GT, bisa lihat video di akhir tulisan ini.
Setelah cop busi terlepas, selanjutnya tinggal membuka busi menggunakan kunci busi yang sudah di sediakan dalam paket penjualan motor MIO GT.
Mengganti busi perlu dilakukan ketika menemukan gejala mesin yang mulai tidak normal seperti mbrebet, batuk-batuk dan sulit di hidupkan.
Kerja busi bergantung juga pada koil, koil bermasalah bisa menyebabkan mesin tidak beroperasi sempurna.
Setelah busi terlepas, perhatikan kondisinya apakah perlu diganti atau hanya di bersihkan saja. Ganti, jika busi sudah mengalami keausan parah. Tapi jika kondisinya kira-kira masih bisa dimaklumi, cukup dibersihkan saja menggunkan amplas.
Pada busi Mio GT saya ini, sepertinya kondisinya masih baik meskipun tampak inti elektroda dan electroda groundnya sudah mulai terkikis dan jarak elektrodanya sudah sangat renggang. Mungkin ini salah satu penyebab motor kadang sulit dihidupkan di pagi hari dan mesin mbrebet dan suka batuk-batuk saat langsam.
"Brum-brum-brum-glek-brum-bruim-brum-brum-glek-glek-brum-brum-brum-brum-glek-brum-brum."
Seperti itulah kira-kira ilustrasi suara mesin saat langsam dengan kondisi busi yang mulai aus dan terdapat sedikit lapisan karbon di permukaannya
Meskipun kondisinya sudah tidak ideal tapi Busi Mio GT ini masih bisa digunakan. Hanya perlu dibersihkan sedikit sisa karbon yang menempel di elektroda busi. Dan mengatur kembali kerenggangan elektroda agar jaraknya ideal.
Cukup ketuk-ketuk elektroda ground busi menggunakan gagang obeng secara perlahan hingga jaraknya menjadi lebih rapat.
Perawatan rutin yang dilakukan hanyalah mengganti oli secara berkala dengan rentang waktu yang random sesuai situasi dan kondisi dan itupun di kerjakan sendiri tanpa "menghadap" ke Beres (bengkel resmi).
Saat pertama mengganti oli mesin Mio GT, ditemukan fakta mengejutkan terkait baut oli Mio GT yang ternyata jumlahnya tidak hanya satu melainkan tiga.
Oke lanjut ke proses mangganti busi mio GT, kalau di perhatikan, desain cop busi mio GT berbentuk bulat dan tidak ada lekukan ataupun area bergerigi untuk memudahkan melepasnya dengan tangan kosong.
Jika anda memaksakan menariknya sekuat tenaga maka akan percuma saja. Selain area kerjanya yang sempit, posisi untuk menariknya pun tidak ideal diperparah dengan kondisi cop busi yang tidak pernah dilepas.
Ingat!! Jangan pernah berpikir menggunakan tang untuk melepasnya karena bisa-bisa anda malah keluar dana darurat kalau ternyata cop busi pecah akibat jepitan tang yang terlalu keras. Harga cop busi Mio GT sekitar 40 – 50 ribuan, lumayan bisa dapat bakso 2 mangkok.
Untuk memudahkan melepas cop busi mio GT anda bisa mencukitnya menggunakan obeng panjang. Masukan ujung obeng di sela-sela cop busi dan mesin, selanjutnya manfaatkan kepala silinder sebagai tumpuan dan lalu cukit perlahan hingga cop busi terlepas.
Untuk lebih jelasnya tentang cara melepas/membuka cop busi mio GT, bisa lihat video di akhir tulisan ini.
Setelah cop busi terlepas, selanjutnya tinggal membuka busi menggunakan kunci busi yang sudah di sediakan dalam paket penjualan motor MIO GT.
Mengganti busi perlu dilakukan ketika menemukan gejala mesin yang mulai tidak normal seperti mbrebet, batuk-batuk dan sulit di hidupkan.
Kerja busi bergantung juga pada koil, koil bermasalah bisa menyebabkan mesin tidak beroperasi sempurna.
Setelah busi terlepas, perhatikan kondisinya apakah perlu diganti atau hanya di bersihkan saja. Ganti, jika busi sudah mengalami keausan parah. Tapi jika kondisinya kira-kira masih bisa dimaklumi, cukup dibersihkan saja menggunkan amplas.
Pada busi Mio GT saya ini, sepertinya kondisinya masih baik meskipun tampak inti elektroda dan electroda groundnya sudah mulai terkikis dan jarak elektrodanya sudah sangat renggang. Mungkin ini salah satu penyebab motor kadang sulit dihidupkan di pagi hari dan mesin mbrebet dan suka batuk-batuk saat langsam.
"Brum-brum-brum-glek-brum-bruim-brum-brum-glek-glek-brum-brum-brum-brum-glek-brum-brum."
Seperti itulah kira-kira ilustrasi suara mesin saat langsam dengan kondisi busi yang mulai aus dan terdapat sedikit lapisan karbon di permukaannya
Meskipun kondisinya sudah tidak ideal tapi Busi Mio GT ini masih bisa digunakan. Hanya perlu dibersihkan sedikit sisa karbon yang menempel di elektroda busi. Dan mengatur kembali kerenggangan elektroda agar jaraknya ideal.
Cukup ketuk-ketuk elektroda ground busi menggunakan gagang obeng secara perlahan hingga jaraknya menjadi lebih rapat.
Jarak kerenggangannya di kira-kira saja, kalau standart operasional prosedurnya sih harus diukur menggunakan feuler gauge dengan kerenggangan 0.9 mm. Tapi kalau tidak ada alatnya, ukur pakai kertas bungkus rokok saja yang dilipat dua.
Sebenarnya kalau untuk busi, alangkah baiknya jika diganti baru karena harganya tidak terlalu mahal, busi Mio GT menggunakan busi merk NGK R dengan kode busi CR6HSA. Kode R menunjukan bahwa busi tersebut di peruntukan untuk motor mesin Injeksi.
Untuk pemasangan busi kembali kemesin rasanya tidak terlalu sulit. Untuk memudahkan pemasangan karena posisi busi cukup dalam, anda bisa memasukannya dengan bantuan kunci busi.
Putar perlahan busi searah jarum jam, pastikan posisinya tidak miring. Kalau terasa keras saat di putar sebaiknya kendorkan lagi. Normalnya, saat dipasang, busi masih bisa di putar dengan tangan hingga 3-5 putaran sampai terasa keras dan harus di kencangkan dengan bantuan kunci busi.
Setelah yakin posisi busi tidak miring dan ulirnya benar-benar pas, kencangkan dengan bantuan kunci busi. Kencangkan secukupnya saja, jangan terlalu kuat dan jangan menggunakan obeng panjang untuk mengencangkan, karena di khawatirkan momen puntirnya terlalu besar dan malah mengakibatkan rumah busi jadi dol / slek
Kalau sampai slek/dol, "alamat" keluar biaya ekstra untuk reparasainya. Jadi, kencangkan pakai kunci busi dan obeng bawaan motor saja biar aman. Ring pada busi akan membantu mengencangkan busi pada kepala silinder.
#Video cara melepas/membuka cop busi mio GT
Itulah informasi mengenai cara mengganti busi Mio GT. Semoga bermanfaat.
Sebenarnya kalau untuk busi, alangkah baiknya jika diganti baru karena harganya tidak terlalu mahal, busi Mio GT menggunakan busi merk NGK R dengan kode busi CR6HSA. Kode R menunjukan bahwa busi tersebut di peruntukan untuk motor mesin Injeksi.
Untuk pemasangan busi kembali kemesin rasanya tidak terlalu sulit. Untuk memudahkan pemasangan karena posisi busi cukup dalam, anda bisa memasukannya dengan bantuan kunci busi.
Putar perlahan busi searah jarum jam, pastikan posisinya tidak miring. Kalau terasa keras saat di putar sebaiknya kendorkan lagi. Normalnya, saat dipasang, busi masih bisa di putar dengan tangan hingga 3-5 putaran sampai terasa keras dan harus di kencangkan dengan bantuan kunci busi.
Setelah yakin posisi busi tidak miring dan ulirnya benar-benar pas, kencangkan dengan bantuan kunci busi. Kencangkan secukupnya saja, jangan terlalu kuat dan jangan menggunakan obeng panjang untuk mengencangkan, karena di khawatirkan momen puntirnya terlalu besar dan malah mengakibatkan rumah busi jadi dol / slek
Kalau sampai slek/dol, "alamat" keluar biaya ekstra untuk reparasainya. Jadi, kencangkan pakai kunci busi dan obeng bawaan motor saja biar aman. Ring pada busi akan membantu mengencangkan busi pada kepala silinder.
#Video cara melepas/membuka cop busi mio GT
Itulah informasi mengenai cara mengganti busi Mio GT. Semoga bermanfaat.