Usaha sampingan bisa menjadi sumber penghasilan tambahan bagi karyawan, pegawai kantoran atau pengusaha yang masih memiliki waktu luang yang lumayan banyak selepas aktifitas utamanya.
Memulai usaha sampingan di latar belakangi oleh barbagai alasan yang bersifat klasik maupun prinsip.
Alasan-alasan yang menjadi dasar terbentuknya sebuah usaha sampingan bagi sesorang antara lain:
1. Mengisi waktu luang
Alasan untuk sekedar mengisi waktu luang adalah yang paling sering di dengarkan ketika sesorang mulai membuka usaha sampingan.
Masih tersia waktu luang selepas pulang dari kantor bisa di isi dengan menjalankan usaha sampingan untuk menambah penghasilan.
Menjalankan usaha kecil-kecilan tanpa target selepas ngantor, selain bisa melepas penat juga bisa mengasah keterampilan dan pengetahuan pada bidang usaha yang di geluti.
Memulai usaha sampingan di latar belakangi oleh barbagai alasan yang bersifat klasik maupun prinsip.
Alasan-alasan yang menjadi dasar terbentuknya sebuah usaha sampingan bagi sesorang antara lain:
1. Mengisi waktu luang
Alasan untuk sekedar mengisi waktu luang adalah yang paling sering di dengarkan ketika sesorang mulai membuka usaha sampingan.
Masih tersia waktu luang selepas pulang dari kantor bisa di isi dengan menjalankan usaha sampingan untuk menambah penghasilan.
2. Mencari Penghasilan Tambahan
Kebutuhan saat ini semakin banyak, sebagai pegawai terkadang gaji yang di terima tidak sesuai harapan dan belum mampu memenuhi kebutuhan.
Tak jarang penghasilan bulan ini hanya bertahan hingga tengah bulan karena terlalu banyak kreditan.
Usaha sampingan menjadi alasan kuat dan bisa dijadikan sumber penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Selain sebagai tambahan penghasilan, usaha sampingan juga dijadikan jaminan hari tua ketika pensiun dari pekerjaan utama sebagai karyawan atau pegawai.
Kebutuhan saat ini semakin banyak, sebagai pegawai terkadang gaji yang di terima tidak sesuai harapan dan belum mampu memenuhi kebutuhan.
Tak jarang penghasilan bulan ini hanya bertahan hingga tengah bulan karena terlalu banyak kreditan.
Usaha sampingan menjadi alasan kuat dan bisa dijadikan sumber penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Selain sebagai tambahan penghasilan, usaha sampingan juga dijadikan jaminan hari tua ketika pensiun dari pekerjaan utama sebagai karyawan atau pegawai.
3. Mewujudkan Ide Menarik
Sebuah usaha besar terkadang di mulai dari sekedar usaha sampingan yang didasari Ide kreatif yang di kombinasikan dengan keterampilan dari pemilik usaha tersebut.
Ada yang bermula dari ide unik mengkombinasikan sebuah makanan dengan topping unik atau mengkolaborasikan keahlian meracik minuman berbagai rasa dengan teknik ala kafe untuk pasar kaki lima.
Ketika tercetus sebuah ide menarik maka sesorang akan mulai mempertimbangkan menjadikannya sebagai alasan untuk membuka sebuah usaha sampingan untuk mengisi waktu luang.
4. Peluang Pasar
Usaha sampingan bisa terlahir dari pengamatan pasar yang masih memiliki peluang cukup lebar.
Untuk skala usaha sampingan sebaiknya tidak terlalu terjun ke segmen yang persaingan pasarnya cukup ketat agar tidak mengganggu pekerjaan utama karena nantinya effort dan pikiran terkuras untuk mengoptimalkan usaha sampingan yang di bangun.
Akhirnya performa kerja di kantor menjadi menurun dan bisa-bisa mendapat peringatan dari atasan.
Ketika menemukan peluang pasar yang masih terbuka lebar maka akan menjadialasan yang kuat bagi seseorang mulai memikirkan untuk membuka usaha sampingan di sektor tersebut.
5. Ekspresi Diri
Menjalani pekerjaan di kantor yang monoton dan itu-itu saja membuat rasa bosan menghinggapi.
Selain itu terkadang tugas di kantor tidak sesuai dengan passion yang dimiliki. Upaya pengembangan diri bisa dilakukan dengan memulai usaha sampingan.
Pengalaman dan tantangan dalam pengembangan usaha sampingan bisa menjadi sarana pengembangan diri dan aktifitas yang menyenangkan sesuai passion dan bakat yang terpendam dalam diri.
Sebuah usaha besar terkadang di mulai dari sekedar usaha sampingan yang didasari Ide kreatif yang di kombinasikan dengan keterampilan dari pemilik usaha tersebut.
Ada yang bermula dari ide unik mengkombinasikan sebuah makanan dengan topping unik atau mengkolaborasikan keahlian meracik minuman berbagai rasa dengan teknik ala kafe untuk pasar kaki lima.
Ketika tercetus sebuah ide menarik maka sesorang akan mulai mempertimbangkan menjadikannya sebagai alasan untuk membuka sebuah usaha sampingan untuk mengisi waktu luang.
4. Peluang Pasar
Usaha sampingan bisa terlahir dari pengamatan pasar yang masih memiliki peluang cukup lebar.
Untuk skala usaha sampingan sebaiknya tidak terlalu terjun ke segmen yang persaingan pasarnya cukup ketat agar tidak mengganggu pekerjaan utama karena nantinya effort dan pikiran terkuras untuk mengoptimalkan usaha sampingan yang di bangun.
Akhirnya performa kerja di kantor menjadi menurun dan bisa-bisa mendapat peringatan dari atasan.
Ketika menemukan peluang pasar yang masih terbuka lebar maka akan menjadialasan yang kuat bagi seseorang mulai memikirkan untuk membuka usaha sampingan di sektor tersebut.
5. Ekspresi Diri
Menjalani pekerjaan di kantor yang monoton dan itu-itu saja membuat rasa bosan menghinggapi.
Selain itu terkadang tugas di kantor tidak sesuai dengan passion yang dimiliki. Upaya pengembangan diri bisa dilakukan dengan memulai usaha sampingan.
Pengalaman dan tantangan dalam pengembangan usaha sampingan bisa menjadi sarana pengembangan diri dan aktifitas yang menyenangkan sesuai passion dan bakat yang terpendam dalam diri.
Ketika hobi memasak, bisa mulai buka usaha sampingan di bidang kuliner yang mungkin hanya akan menerima order setiap sabtu dan minggu saat libur kantor saja.
Menjalankan usaha kecil-kecilan tanpa target selepas ngantor, selain bisa melepas penat juga bisa mengasah keterampilan dan pengetahuan pada bidang usaha yang di geluti.