Sebuah pintu bisa mewakili sebuah fungsi dari ruangan yang ditutupinya. Pintu kamar mandi adalah salah satu yang memiliki ciri khas sehingga orang bisa dengan mudah mengenalinya khususnya bagi para tamu yang sedang berkunjung kerumah. Pintu kamar mandi juga menjadi salah satu faktor penentu estetika dalam interior rumah tinggal.
Pintu untuk kamar mandi tentu berbeda jika di banding pintu untuk ruangan lainnya bahkan dengan pintu utama sekalipun. Oleh sebab itu mari kita lihat Tips memilih pintu kamar mandi yang di pertimbangkan dari berbagai aspek termasuk bahan pintu, budget dan luas ukuran kamar mandi.
TIPS memilih Pintu kamar mandi yang Tepat
1. Sesuaikan Budget
Penting sekali untuk memastikan budget sesuai dengan pintu kamar mandi yang ingin di gunakan. Jangan sampai hanya karena mengejar estetika dan modernisasi agar terkesan milenial, andapun harus rela kredit pintu kamar mandi. gak mbois blas :)
Pilihan pintu kamar mandi yang tepat dan sesuai budget mestilah tidak malah mengganggu keuangan Keluarga.
2. Sesuaikan Desain Rumah
Desain rumah sudah di rencanakan sedemikian rupa dengan sangat matang, masa' iya pintu kamar mandinya hanya akan pakai kain doank, bekas kampanye pula.
Jadi pilihan pintu kamar mandi harus disesuaikan juga dengan desain rumah keseluruhan. Kalau rumah berdesain modern bisa pakai pintu kaca Es yang ada tekstur buramnya sehingga tidak tembus pandang.
3. Sesuaikan jumlah Penghuni
Semakin banyak orang yang menggunakan sebuah barang maka akan semakin cepat barang tersebut rusak. Karena setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda walupun masih satu keluarga. Ada yang punya karakter kalem, ada yang grasa-grusu ada yang mix (kalem + grasa-grusu).
Ada yang pas buka pintunya kalem tapi waktu menutupnya banter, ada yang buka tutupnya buanter main banting saja kayak kartu gaplek. Ada yang suka rebutan karena sering telat bangun pagi. Perlakuan yang berbeda-beda terhadap pintu kamar mandi akan mempengaruhi ketahananya, oleh karenanya sangat perlu mempertimbangkan jumlah penghuni yang akan menggunakannya saat memilih pintu kamar mandi yang tepat.
4. Sesuaikan ukuran kamar Mandi
Semakin luas ukuran kamar mandi maka semakin lecil kemungkinan pintu kamar mandi terkena cipratan air. Dari sini anda bisa lebih leluasa untuk memilih pintu kamar mandi sesuai selera apakah berbahan kayu, almunium atau PVC.
Pintu yang jarang terkena air, otomatis daya tahannya akan lebih baik karena kemungkinan lembab, berjamur, lapuk atau berkarat yang menjadi sumber kerusakan, sangat minim.
5. Sesuaikan Jenis kamar mandi
Ketika memilih pintu kamar mandi, sesuaikan dengan jenis kamar mandi yang digunakan. Jenis kamar mandi terbagi menjadi dua ada kamar mandi kering dan kamar mandi basah. Kamar mandi Kering memang jarang di temui pada rumah tinggal pada umumnya, desain ini lebih merujuk pada rumah mewah dan kebarat-baratan.
Dimana biasanya dalam kamar mandi, ada lagi area khusus untuk mandi yang terdapat Shower atau bathtub. Jadi secara umum lantai kamar mandi lebih kering di banding kamar mandi pada umumnya.
Nah untuk kamar mandi kering, penggunaan pintu kayu bisa menjadi pilihan karena lebih minim bersentuhan dengan air maka pintu kayu akan awet namun tetap di perlukan perlakuan khusus seperti melapisi pintu dengan cat kayu anti air untuk meningkatkan daya tahannya terhadap kelembapan.
Pintu untuk kamar mandi tentu berbeda jika di banding pintu untuk ruangan lainnya bahkan dengan pintu utama sekalipun. Oleh sebab itu mari kita lihat Tips memilih pintu kamar mandi yang di pertimbangkan dari berbagai aspek termasuk bahan pintu, budget dan luas ukuran kamar mandi.
TIPS memilih Pintu kamar mandi yang Tepat
1. Sesuaikan Budget
Penting sekali untuk memastikan budget sesuai dengan pintu kamar mandi yang ingin di gunakan. Jangan sampai hanya karena mengejar estetika dan modernisasi agar terkesan milenial, andapun harus rela kredit pintu kamar mandi. gak mbois blas :)
Pilihan pintu kamar mandi yang tepat dan sesuai budget mestilah tidak malah mengganggu keuangan Keluarga.
2. Sesuaikan Desain Rumah
Desain rumah sudah di rencanakan sedemikian rupa dengan sangat matang, masa' iya pintu kamar mandinya hanya akan pakai kain doank, bekas kampanye pula.
Jadi pilihan pintu kamar mandi harus disesuaikan juga dengan desain rumah keseluruhan. Kalau rumah berdesain modern bisa pakai pintu kaca Es yang ada tekstur buramnya sehingga tidak tembus pandang.
3. Sesuaikan jumlah Penghuni
Semakin banyak orang yang menggunakan sebuah barang maka akan semakin cepat barang tersebut rusak. Karena setiap orang memiliki karakter yang berbeda-beda walupun masih satu keluarga. Ada yang punya karakter kalem, ada yang grasa-grusu ada yang mix (kalem + grasa-grusu).
Ada yang pas buka pintunya kalem tapi waktu menutupnya banter, ada yang buka tutupnya buanter main banting saja kayak kartu gaplek. Ada yang suka rebutan karena sering telat bangun pagi. Perlakuan yang berbeda-beda terhadap pintu kamar mandi akan mempengaruhi ketahananya, oleh karenanya sangat perlu mempertimbangkan jumlah penghuni yang akan menggunakannya saat memilih pintu kamar mandi yang tepat.
4. Sesuaikan ukuran kamar Mandi
Semakin luas ukuran kamar mandi maka semakin lecil kemungkinan pintu kamar mandi terkena cipratan air. Dari sini anda bisa lebih leluasa untuk memilih pintu kamar mandi sesuai selera apakah berbahan kayu, almunium atau PVC.
Pintu yang jarang terkena air, otomatis daya tahannya akan lebih baik karena kemungkinan lembab, berjamur, lapuk atau berkarat yang menjadi sumber kerusakan, sangat minim.
5. Sesuaikan Jenis kamar mandi
Ketika memilih pintu kamar mandi, sesuaikan dengan jenis kamar mandi yang digunakan. Jenis kamar mandi terbagi menjadi dua ada kamar mandi kering dan kamar mandi basah. Kamar mandi Kering memang jarang di temui pada rumah tinggal pada umumnya, desain ini lebih merujuk pada rumah mewah dan kebarat-baratan.
Dimana biasanya dalam kamar mandi, ada lagi area khusus untuk mandi yang terdapat Shower atau bathtub. Jadi secara umum lantai kamar mandi lebih kering di banding kamar mandi pada umumnya.
Nah untuk kamar mandi kering, penggunaan pintu kayu bisa menjadi pilihan karena lebih minim bersentuhan dengan air maka pintu kayu akan awet namun tetap di perlukan perlakuan khusus seperti melapisi pintu dengan cat kayu anti air untuk meningkatkan daya tahannya terhadap kelembapan.